“Cara Reset MikroTik RouterBoard melalui Command Line Interface” dapat dimulai dengan menguraikan pentingnya pemahaman tentang proses reset pada perangkat MikroTik RouterBoard. Reset melalui Command Line Interface (CLI) adalah salah satu cara yang efektif untuk mengatasi berbagai masalah konfigurasi atau kegagalan sistem. Dalam paragraf pembukaan ini, kita dapat menyoroti kebutuhan akan pengetahuan tentang langkah-langkah yang benar dan risiko yang terkait dengan penggunaan CLI untuk melakukan reset pada perangkat jaringan ini.
Cara Reset MikroTik Routerboard
Resetting MikroTik Routerboard dapat dilakukan dengan beberapa metode, baik melalui command line interface (CLI) maupun dengan menggunakan tombol reset fisik pada perangkat. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan reset MikroTik Routerboard:
1. Melalui Command Line Interface (CLI)
Langkah pertama adalah masuk ke Routerboard MikroTik menggunakan telnet atau SSH. Setelah berhasil masuk, ikuti langkah-langkah berikut:
- Masukkan perintah “system reset-configuration” pada CLI.
- Tekan tombol “Y” untuk mengonfirmasi reset.
- Tunggu beberapa saat hingga proses reset selesai.
Dengan melakukan reset menggunakan CLI, semua konfigurasi pada Routerboard MikroTik akan dihapus.
2. Menggunakan Tombol Reset Fisik
Jika Anda tidak dapat mengakses Routerboard MikroTik melalui CLI, Anda juga dapat melakukan reset menggunakan tombol reset fisik yang ada pada perangkat. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Cari tombol reset yang biasanya terletak di belakang atau di samping perangkat.
- Gunakan benda kecil seperti klip kertas untuk menekan tombol reset.
- Tahan tombol reset selama beberapa detik.
- Setelah beberapa detik, lepaskan tombol reset.
Dengan melakukan hard reset menggunakan tombol fisik, semua konfigurasi pada Routerboard MikroTik akan dihapus dan perangkat akan kembali ke pengaturan awal pabrik.
Hard reset biasanya digunakan ketika pengguna lupa password pada MikroTik atau ingin mengembalikan perangkat ke pengaturan awal. Namun, perlu diingat bahwa hard reset akan menghapus semua konfigurasi yang telah Anda buat sebelumnya, sehingga pastikan untuk melakukan backup konfigurasi sebelum melakukan reset.